Thursday, December 29, 2016

Soal Algoritma 2

Tes Online



1. (A . B)’ . B = .................
A. A + B
B. A . B
C. A’ . B
D. A . B’

2. Jika kita menyusun/menumpuk TV, DVD dan Speaker secara berurutan, maka yang akan diambil pertama kali adalah:
A. TV
B. DVD
C. Speaker
D. TV dan Speaker

3.Operasi PUSH pada Stack berfungsi sebagai:
A. Menghapus stack
B. Mengambil stack paling atas
C. Menambah item paling atas
D. Mengecek kondisi stack

4. Yang merupakan operasi pada Queue yaitu:
A. Push
B. Create
C. Pop
D. Head

5. Elemen(node) dari suatu Linked List terdiri dari dua bagian, yaitu:
A. Array dan Record
B. Info dan Next
C. Remove dan Insert
D. Next dan Null

6. Untuk menyisipkan node dalam Linked List digunakan prosedur:
A. Remove
B.Getnode
C.Freenode
D.New

7. Elemen(node) yang berisi tentang informasi elemen data yang bersangkutan disebut dengan:
A.Next
B.Info
C.Link
D.Null

8. Divide berarti:
A. Membagi masalah menjadi beberapa masalah yang memiliki perbedaan
         engan masalah semula dan berukuran lebih besar
B. Membagi masalah menjadi beberapa masalah yang memiliki
         perbedaan dengan masalah semula dan berukuran lebih kecil
C. Membagi masalah menjadi beberapa masalah yang memiliki
         kemiripan alah semula dan berukuran lebih besar
D. Membagi masalah menjadi beberapa masalah yang memiliki
         kemiripan alah semula dan berukuran lebih kecil
9. Conquer berarti:
A. Memecahkan masing-masing masalah secara rekursif
B. Memecahkan masing-masing masalah secara terurut
C. Memecahkan masing-masing masalah secara teratur
D. Jawaban a, b dan c benar

10. Selain dengan Divide and Conquer, suatu permasalahan juga dapat dipecahkan dengan              Algoritma:
A. Biasa
B. Brute Ford
C. Brute Force
D. Bruce Force



Wednesday, December 28, 2016

Soal Algoritma 1

Tes Online



1. Berikut ini merupakan definisi dari Algoritma, kecuali:
A. Urutan langkah-langkah berhingga untuk memecahkan masalah logika atau matematika
B. Urutan langkah-langkah tak berhingga untuk memecahkan masalah logika atau matematika
C. Logika, metode dan tahapan (urutan) sistematis yang digunakan untuk memecahkan suatu                    permasalahan
D. Urutan logis pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah

2. Teknik pemecahan masalah yang paling umum digunakan dimana suatu masalah yang             kompleks dibagi-bagi ke dalam beberapa kelompok masalah yang lebih kecil, disebut:
A. Teknik Top-Down
B. Teknik Bottom-Up
C. Teknik Algoritma
D. Teknik Pemrograman

3. Proses dari masalah hingga terbentuk suatu algoritma disebut tahap:
A. Penganalisaan masalah
B. Pemecahan masalah
C. Pembuatan program
D. Implementasi

4. Setiap algoritma akan selalu terdiri dari:
A. Judul, sub judul dan deskripsi algoritma
B. Judul, sub judul dan deklarasi algoritma
C. Judul, deklarasi dan deskripsi algoritma
D. Deklarasi, prosedur dan deskripsi algoritma

5. Kata, ekspresi, pernyataan atau kombinasinya yang disusun dan dirangkai menjadi satu           kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah-langkah untuk menyelesaikan masalah 
    yang diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman sehingga dapat                 dieksekusi oleh komputer, merupakan definisi dari:
A. Program
B. Pemrograman
C. Bahasa pemrograman
D. Jawaban a, b dan c benar

6. Yang menterjemahkan instruksi per instruksi merupakan tugas dari :
A. Compiler
B. Interpreter
C. Assembler
D. Machine language

7. Pendefinisian suatu variabel tergantung pada bahasa pemrograman yang dipakai.                       Pendefinisian variabel yang dapat diletakkan dimana saja contohnya pada bahasa                       pemrograman:
A. Pascal, Cobol dan RPG
B. Basic, C++ dan Dbase
C. Pascal, Cobol dan Fortran
D. Basic dan Visual Basic

8. (A + B)’merupakan operasi logika:
A. NOR
B. NAND
C. EXOR
D. EXNOR

9. (A . B)’merupakan operasi logika:
A. NOR
B. NAND
C. EXOR
D. EXNOR

10.  A + A . B’ + A’ . B = .....................
A. A + B
B. A . B
C. A’ . B
D. A . B’



Wednesday, December 14, 2016

Sorting & Searching

Searching

Searching atau pencarian merupakan suatu metode untuk mencari data sesuai yang diinginkan oleh user. Dalam searching terdapat beberapa metode, salah satunya adalah sequential dan binary search.
1. Sequential search
Dari namanya saja kita sudah bisa menebak bagaimana metode tersebut bekerja. Sequential sort atau linear search bekerja dengan membandingkan yang dicari dari sekumpulan data secara sequence atau berkelanjutan dari awal hingga ahkir. Sequential sort lebih efektif digunakan untuk membandingkan data dengan jumlah data yang sedikit. Di bawah ini akan diilustrasikan bagaimana metode sequential sort bekerja :

Wednesday, December 7, 2016

pointer 2

#include <iostream>
using namespace std;
void my_int_func(int x)
{
    cout<<x;
}
int main()
{
    void (*foo)(int);
    foo = &my_int_func;  /* call my_int_func (note that you do not need to write (*foo)(2) ) */
    foo( 2 ); /* but if you want to, you may */
    (*foo)( 2 );

    return 0;

}


#include <iostream>
#include <math.h>
using namespace std;

int double_it(int *a, int *b) //fungsi dobel
{
    *a *= 2; //pengalamatan dan pengembalian nilai dimisalkan inputan dikalikan 2
    *b *= 2; //pengalamatan dan pengembalian nilai dimisalkan inputan dikalikan 2
}
int pangkat_it(int *x, int *y) //fungsi pangkat
{
    *x =(*x)*(*x); //pengalamatan dan pengembalian nilai dan perhitungan pangkat (*x)*(*x)
    *y =(*y)*(*y); //pengalamatan dan pengembalian nilai dan perhitungan pangkat (*y)*(*y)
}


int main() //program utama
{
    int x, y;
           
    cout << "Masukkan dua angka(dipisah dengan'enter') " << endl;
    cin >> x >> y;
           
    double_it(&x, &y); //pemanggilan fungsi dobel
    cout << "di double kan" <<endl;
    cout << "angka pertama \t = \t" << x << endl;
    cout << "angka kedua   \t = \t" << y <<endl;
           
                pangkat_it(&x, &y); //pemanggilan fungsi pangkat
    cout << "Setelah dipangkatkan" <<endl;
    cout << "angka pertama \t = \t" << x << endl;
    cout << "angka kedua \t = \t" << y <<endl;
}

Penjelasan program
Program yang penting disini yaitu pada bagian fungsi double dan fungsi pangkat(bias dilihat di source code) . *a *= 2; disini maksunya input dikalikan dua atau double  sesuai dengan definisinya “*” menghasilkan nilai yang berada disebuah alamat yang ditujukan oleh “&”(bias dilihat di program utama) nah dapat disimpulkan apapun nilai yang nantinya dihasilkan “*a” maka akan dikalikan “2”



Tuesday, December 6, 2016

Contoh program Pointer

Contoh program Pointer

#include<iostream>
#include<conio.h>
using namespace std;
int main()
{
int x, y; // x dan y bertipe int
int *px; // px pointer yang menunjuk objek